LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA
DISUSUN OLEH :
ILHAM FAUZAN
SMP NEGERI 2 CIAMIS
WORD CLASS PUBLIC JUNIOR
HIGH SCHOOL
AND NATIONAL ADIWIYATA
MODEL
Website : www.smpn2cms.sch.id
Email : nedacis@smpn2cms.sch.id
JUDUL
PRAKTIKUM
MASSA JENIS (RHO)
A. TUJUAN
PERCOBAAN
Menentukan massa jenis (rho)pada suatu
benda
B. ALAT
& BAHAN
1.Benda yang bentuknya beraturan
2. Benda yang bentuknya tidak beraturan
3. gelas ukur
4. Neraca
5. Air
6. Penggaris
C. TEORI
SINGKAT
Massa jenis atau berat
jenis adalah pengukuran massa setiap satuan volume benda. Semakin tinggi massa
jenis suatu benda, maka semakin besar pula massa setiap volumenya. Massa jenis
rata-rata setiap benda merupakan total massa dibagi dengan total volumenya.
Sebuah benda memiliki massa jenis lebih tinggi (misalnya besi) akan memiliki
volume yang lebih rendah daripada benda bermassa sama yang memiliki massa jenis
lebih rendah (misalnya air)
Satuan SI massa jenis adalah kilogram per meter kubik (kg/m )
Massa jenis berfungsi untuk menentukan zat. Setiap zat memiliki massa jenis yang berbeda. Dan suatu zat berapapun massanya, berapapun volumenya akan memiliki massa jenis yang sama.
Dengan :
adalah massa jenis
m adalah massa
V adalah volume
Satuan massa jenis dalam “CGS (centi-gram-sekon)” adalah: garam per centimeter kubik ( )
1 g/cm = 1000 kg/m
Massa jenis air murni adalah 1g/cm atau sama dengan 1000 kg/m
Bobot jenis merupakan suatu jenis karakteristik, yang digunakan dalam pengujian identitas dan kemurnian bahan obat dan bahan pembantu khususnya sifat cairandan zat yang berjenis malam.
Penentuan berat jenis dilakukan dengan piknometer, aerometer, timbangan hidrostatik (timbangan Mohr-Westphal) dan cara manometrik.
Penggunaan Berat Jenis
Berat jenis dapat digunakan dalam berbagai hal untuk menentukan suatu zat antara lain :
• Menentukan kemurnian suatu zat
• Mengenal keadaan zat
• Menunjukkan kepekaan larutan
Selain karena angkanya yang mudah diingat dan mudah dipakai untuk menghitung, massa jenis air dipakai perbandingan untuk rumus ke-2 menghitung massa jenis, atau yang dinamakan “Massa Jenis Relatif”
Rumus massa jenis relatif = massa bahan / massa air yang volumenya sama.
Dalam beberapa kasus, massa jenis dinyatakan sebagai specific gravity atau massa jenis relatif. Umumnya digunakan untuk menyatakan massa jenis beberapa za, seperti air dan udara.
Zat cair memiliki sifat-sifat yang unik berbeda dengan jenis zat yang lain. Dibawah ini merupakan penjelasan dasar mengenai hukum archimedes pada pelajaran fisika.
Bunyi Hukum Archimedes
Benda yang dicelupkan atau dimasukkan sebagian ataupun seluruhnya kedalam suatu cairan akan mendapatkan gaya keatas sebesar zat cair yang didesak oleh benda yang dicelupkan atau dimasukkan tadi
Air termasuk salah satu zat cair. Beberapa benda padat, jika dimasukkan ke dalam air akan mengalami peristiwa yang berbeda-beda, diantaranya :
1. Tenggelam
Benda dikatakan tenggelam jika benda tersebut turun sampai ke dasar air karena berat jenis benda lebih besar dari berat jenis air. Misalnya : batu,besi dan tanah
2. Terapung
Benda dikatakan terapung jika benda itu berada di atas permukaan air karena berat jenis benda lebih kecil daripada berat jenis air. Contohnya : gabus, tutup botol, kayu dan kapal laut.
3. Melayang
Satuan SI massa jenis adalah kilogram per meter kubik (kg/m )
Massa jenis berfungsi untuk menentukan zat. Setiap zat memiliki massa jenis yang berbeda. Dan suatu zat berapapun massanya, berapapun volumenya akan memiliki massa jenis yang sama.
Dengan :
adalah massa jenis
m adalah massa
V adalah volume
Satuan massa jenis dalam “CGS (centi-gram-sekon)” adalah: garam per centimeter kubik ( )
1 g/cm = 1000 kg/m
Massa jenis air murni adalah 1g/cm atau sama dengan 1000 kg/m
Bobot jenis merupakan suatu jenis karakteristik, yang digunakan dalam pengujian identitas dan kemurnian bahan obat dan bahan pembantu khususnya sifat cairandan zat yang berjenis malam.
Penentuan berat jenis dilakukan dengan piknometer, aerometer, timbangan hidrostatik (timbangan Mohr-Westphal) dan cara manometrik.
Penggunaan Berat Jenis
Berat jenis dapat digunakan dalam berbagai hal untuk menentukan suatu zat antara lain :
• Menentukan kemurnian suatu zat
• Mengenal keadaan zat
• Menunjukkan kepekaan larutan
Selain karena angkanya yang mudah diingat dan mudah dipakai untuk menghitung, massa jenis air dipakai perbandingan untuk rumus ke-2 menghitung massa jenis, atau yang dinamakan “Massa Jenis Relatif”
Rumus massa jenis relatif = massa bahan / massa air yang volumenya sama.
Dalam beberapa kasus, massa jenis dinyatakan sebagai specific gravity atau massa jenis relatif. Umumnya digunakan untuk menyatakan massa jenis beberapa za, seperti air dan udara.
Zat cair memiliki sifat-sifat yang unik berbeda dengan jenis zat yang lain. Dibawah ini merupakan penjelasan dasar mengenai hukum archimedes pada pelajaran fisika.
Bunyi Hukum Archimedes
Benda yang dicelupkan atau dimasukkan sebagian ataupun seluruhnya kedalam suatu cairan akan mendapatkan gaya keatas sebesar zat cair yang didesak oleh benda yang dicelupkan atau dimasukkan tadi
Air termasuk salah satu zat cair. Beberapa benda padat, jika dimasukkan ke dalam air akan mengalami peristiwa yang berbeda-beda, diantaranya :
1. Tenggelam
Benda dikatakan tenggelam jika benda tersebut turun sampai ke dasar air karena berat jenis benda lebih besar dari berat jenis air. Misalnya : batu,besi dan tanah
2. Terapung
Benda dikatakan terapung jika benda itu berada di atas permukaan air karena berat jenis benda lebih kecil daripada berat jenis air. Contohnya : gabus, tutup botol, kayu dan kapal laut.
3. Melayang
D. CARA/LANGKAH
KERJA
1.
Ukurlah
panjang tinggi jenis kubus kuningan, besi,timah,kayu,alumunium dengan
menggunakan penggaris.
2.
Timbanglah
benda-benda tadi menggunakan neraca dan tentukan volume, massa benda dan massa
jenis
3.
Masukan
air pada gelas ukur
4.
Masukan
batu halus, pecahan genting, pecahan batu bata, cutter, dan tip ex ke dalam
gelas ukur tersebut secara bergantian
5.
Timbanglah
benda-benda tadi menggunakan neraca kemudian tentukan volume, massa benda dan
massa jenisnya.
E. DATA PENGAMATAN
1.BENDA BENTUK BERATURAN
NO
|
JENIS KUBUS
|
PANJ
|
TG
|
VLM
|
MASSA
|
RHO
|
1
|
KUNIGAN
|
2 cm
|
2 cm
|
8 cm
|
58 G
|
7,25 gr/cm
|
2
|
BESI
|
2cm
|
2cm
|
8cm
|
54 g
|
6,75 gr/cm
|
3
|
TIMAH
|
2cm
|
2cm
|
8cm
|
82 g
|
1,25gr/cm
|
4
|
KAYU
|
2cm
|
2cm
|
8 cm
|
1 g
|
2,375gr/cm
|
5
|
ALMUNIUM
|
2cm
|
2cm
|
8cm
|
16 g
|
2 gr/cm
|
NO
|
NAMA BENDA
|
VOLUME AWAL
|
VOLUME AKHIR
|
VOLUME
|
MASSA
|
MASSA JENIS
|
1
|
Batu
halus
|
99 ml
|
110 ml
|
11 ml
|
22 gr
|
2 gr/cm
|
2
|
Pecahan
genteng
|
99 ml
|
110ml
|
11 ml
|
15 gr
|
13,63 gr/cm
|
3
|
Pecahan
Batu bata
|
99 ml
|
102 ml
|
3 ml
|
4 gr
|
1,33 gr/cm
|
4
|
cutter
|
99 ml
|
100 ml
|
1 ml
|
1 gr
|
1 gr/cm
|
5
|
Tipe x
|
98 ml
|
102 ml
|
4 ml
|
10 gr
|
2,5 gr/cm
|
F. PERHITUNGAN
1.BENDA BENTUK BERATURAN
NO
|
JENIS KUBUS
|
PANJ
|
TG
|
VLM
|
MASSA
|
RHO
|
1
|
KUNIGAN
|
2 cm
|
2 cm
|
8 cm
|
58 G
|
7,25 gr/cm
|
2
|
BESI
|
2cm
|
2cm
|
8cm
|
54 g
|
6,75 gr/cm
|
3
|
TIMAH
|
2cm
|
2cm
|
8cm
|
82 g
|
1,25gr/cm
|
4
|
KAYU
|
2cm
|
2cm
|
8 cm
|
1 g
|
2,375gr/cm
|
5
|
ALMUNIUM
|
2cm
|
2cm
|
8cm
|
16 g
|
2 gr/cm
|
NO
|
NAMA BENDA
|
VOLUME AWAL
|
VOLUME AKHIR
|
VOLUME
|
MASSA
|
MASSA JENIS
|
1
|
Batu
halus
|
99 ml
|
110 ml
|
11 ml
|
22 gr
|
2 gr/cm
|
2
|
Pecahan
genteng
|
99 ml
|
110ml
|
11 ml
|
15 gr
|
13,63 gr/cm
|
3
|
Pecahan
Batu bata
|
99 ml
|
102 ml
|
3 ml
|
4 gr
|
1,33 gr/cm
|
4
|
cutter
|
99 ml
|
100 ml
|
1 ml
|
1 gr
|
1 gr/cm
|
5
|
Tipe x
|
98 ml
|
102 ml
|
4 ml
|
10 gr
|
2,5 gr/cm
|
G. PEMBAHASAN
Dari hasil praktikum diperoleh hasil untuk
jenis kubus kuningan, besi, timah, kayu, aluminium memiliki panjang yang sama
yaitu 2 cm, tinggi yang sama yaitu 2 cm dan volume 8 cm . Akan tetapi memiliki
massa dan massa jenis yang berbeda-beda.
Hasil praktikum pada benda bentuk tak
beraturan seperti batuhalus, pecahan genting, pecahan batu bata,cutter, tip ex
volume benda tersebut sangat berbeda-beda
H. KESIMPULAN
Untuk benda yang sejenis meskipun bentuk
dan ukurannya berbeda akan mempunyai massa jenis yang sama. Sementara itu untuk
benda yang tidak sejenis meskipun bentuk dan ukurannya sama akan mempunyai
massa jenis yang berbeda. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa massa jenis
merupakan salah satu ciri khas suatu zat.
terima kasih informasinya sangat membantu
BalasHapus